Senin, 15 Agustus 2016

Pengertian IEEE 802.11bgn, IEEE 802.14 / IEEE 802.15, IEEE 80.2.16

20.06 Posted by Unknown No comments
  • Pengertian IEEE 802.11bgn, IEEE 802.14 / IEEE 802.15,  IEEE 80.2.16

IEEE 802.11b
Yaitu standart jaringan wireless yang masih menggunakan frekuensi 2,4 GHz dengan kecepatan trasfer datanya mencapai 11 Mbps dan jangkau sinyal sampai dengan 30 m.
IEEE berkembang lagi dari standar awal, 802.11, pada bulan Juli 1999, menciptakan spesifikasi baru 802.11b. 802.11b mendukung bandwidth sampai 11 Mbps, sebanding dengan Ethernet tradisional.
802.11b menggunakan sinyal frekuensi radio tidak teratur yang sama (2,4 GHz) dengan standar 802.11 yang asli. Para vendor lebih suka menggunakan frekuensi ini untuk menurunkan biaya produksi mereka. Karena tidak beraturan, 802.11b ini dapat menimbulkan gangguan dari oven microwave, telepon tanpa kabel, dan peralatan lain yang menggunakan frekuensi yang sama 2,4 GHz. Namun, dengan menginstal 802.11b gear pada jarak yang wajar dari peralatan lain, interferensi dengan mudah dapat dihindari.
  • Keuntungan dari 802.11b – biaya terendah; jangkauan sinyal yang baik dan tidak mudah terhalan.
  • Kerugian 802.11b – kecepatan maksimumnya paling lambat; peralatan rumah tangga dapat mengganggu frekuensi yang dihasilkan.

IEEE 802.11g
Yaitu standart jaringan wireless yang merupakan gabungan dari standart 802.11b yang menggunakan frekuensi 2,4 GHz namun kecepatan transfer datanya bisa mencapai 54 Mbps.
Pada tahun 2002 dan 2003, produk WLAN mendukung standar baru yang disebut 802.11g. 802.11g mencoba untuk menggabungkan teknologi terbaik dari kedua 802.11a dan 802.11b. 802.11g mendukung bandwidth sampai 54 Mbps, dan menggunakan frekuensi 2,4 Ghz untuk rentang yang lebih besar. 802.11g kompatibel dengan 802.11b, yang berarti bahwa jalur akses 802.11g akan bekerja dengan adapter jaringan nirkabel 802.11b dan sebaliknya.

  • Kelebihan 802.11g – kecepatan maksimum lebih cepat; jangkauan sinyal yang baik dan tidak mudah terhalan.
  •  Kerugian 802.11g – biaya lebih mahal dari 802.11b; peralatan dapat terganggu pada sinyal frekuensi yang tidak teratur.

IEEE 802.11n
Yaitu standart jaringan wireless masa depan yang bekerja pada frekuensi 2,4 Ghz dan dikabarkan kecepatan transfer datanya mencapai 100-200 Mbps.
Standar IEEE terbaru dalam kategori Wi-Fi adalah 802.11n. Ia dirancang untuk memperbaiki fitur 802.11g dalam jumlah bandwidth yang didukung dengan memanfaatkan beberapa sinyal nirkabel dan antena (disebut MIMO teknologi).
Ketika standar ini selesai, koneksi 802.11n harus mendukung kecepatan data yang lebih dari 100 Mbps. 802.11n juga menawarkan jangkauan yang lebih baik dari standar Wi-Fi sebelumnya karena intensitas sinyal meningkat. Peralatan 802.11n akan kompatibel dengan alat-alat 802.11g.

  • Keunggulan dari 802.11n – kecepatan maksimum serta jangkauan sinyal tercepat dan terbaik; lebih tahan terhadap sinyal interferensi dari sumber-sumber luar.
  • Kelemahan 802.11n – standar belum selesai; biaya lebih tinggi dari 802.11g, penggunaan beberapa sinyal akan sangat mungkin terganggu bila berdekatan dengan 802.11b/g berbasis jaringan.

IEEE 802.14 
sebagai standarisasi masalah protocol CATV.

IEEE 802.15 
sebagai standard untuk Wireless PAN (Personal Area Network) dan Bluetooth.


IEEE 802.16
sebagai standarisasi Broadband Wireless Access (standar untuk WiMAX) yang merupakan standard terbaru untuk Wifi dengan kecepatan broadband yang di tingkatkan dan memiliki kecepatan transfer data lebih unggul dibandingkan standard wifi sebelumnya.

Senin, 08 Agustus 2016

Materi Jaringan Nirkabel

21.30 Posted by Unknown No comments
Jaringan koneksi nirkabel 

Disamping keuntungan-keuntungan lain dari suatu jaringan, dengan jaringan mode infrastruktur Anda dapat berbagi pakai koneksi Internet. Koneksi Internet pitalebar misalnya kabel atau DSL) dibutuhkan untuk menggunakan fitur HP Instant Share pada HP all-in-one Anda. Untuk informasi lebih lanjut tentang HP Instant Share, baca buku Panduan Pengguna yang menyertai HP all-in-one. Kami menganjurkan konfigurasi LAN (local area network) nirkabel di bawah ini untuk mendukung HP all-in-one Anda.

Koneksi nirkabel ke jaringan nirkabel dengan DSL atau akses Internet kabel  
Router nirkabel (juga dikenal sebagai access point) mengatur koneksi-koneksi jaringan dan DSL atau modem kabel dipakai untuk akses Internet. Bila Anda memakai konfigurasi ini, gunakan wizard pemasangan nirkabel untuk menghubungkan HP all-in-one ke router dalam mode infrastruktur.
Dengan konfigurasi ini, Anda dapat mengakses semua fungsi HP all-in-one Anda, termasuk berbagi pakai gambar lewat Internet dengan HP Instant Share.

Koneksi nirkabel ke semua semua jaringan nirkabel tanpa Internet
Semua komunikasi nirkabel antara perangka-perangkat yang ada dalam jaringan dilakukan melalui access point (atau base station). Access point bertindak sebagai hub sentral atau gateway yang menghubungkan perangkatt-perangkat nirkabel. Setiap perangkat jaringan nirkabel harus memiliki  adapter yang menghubungkannya ke access point. Konfigurasi jaringan ini tidak memiliki akses Internet.
Catatan : Untuk memanfaatkan fitur-fitur HP Instant Share pada HP all-in-one Anda, Anda membutuhkan akses Internet pitalebar, seperti kabel atau DSL. Untuk informasi lebih lanjut tentang HP Instant Share, baca buku Panduan Pengguna yang menyertai HP all-in-one.


Koneksi nirkabel ke jaringan kabel










 
Access point menghubungkan jaringan nirkabel ke jaringan kabel Dalam model ini, komputer Anda diatur untuk jaringan kabel dan dihubungkan dengan kabel Ethernet ke access point. HP all-in-one Anda diatur untuk untuk mode infrastruktur dan adapter nirkabelnya mentransfer serta menerima data melalui access point. Modem DSL atau kabel bisa menyediakan akses Internet.

Jaringan koneksi ethernet

Jaringan Ethernet bisa terhubung ke Internet bisa juga tidak. Bila Anda menyimpan HP all-in-one Anda pada jaringan Ethernet yang terhubung ke Internet, sebaiknya Anda menggunakan gateway sehingga alamat IP HP all-in-one dibuat dinamis lewat Dynamic Host Configuration Protocol (DHCP). Gateway bisa berupa sebuah router atau komputer Windows yang memiliki Internet Connection Sharing (ICS).
Catatan : Untuk definisi istilah yang tidak didefiniskan disini. Kami menganjurkan konfigurasi LAN (local area network) kabel di bawah ini untuk mendukung HP all-in-one Anda.



Koneksi Ethernet ke jaringan kabel dengan DSL atau akses Internet kabel 
Bila jaringan Anda memiliki akses Internet DSL atau kabel, Anda dapt memakai router atau komputer sebagai Internet gateway. Dengan DSL ataupun kabel, Anda dapat mengakses semua fungsi HP all-in-one Anda, termasuk berbagi-pakai gambar lewat Internet dengan HP Instant Share.
                                                       
 Dalam contoh ini, router mengatur koneksi jaringan, dan modem DSL atau kabel menyediakan akses Internet. Bila Anda menggunakan konfigurasi seperti ini, hubungkan HP all-in-one Anda ke router dengan kabel Ethernet. Dengan konfigurasi ini, Anda dapat mengakses semua fungsi pada HP all-in-one, termasuk berbagi-pakai gambar lewat Internet.

Dalam contoh ini, perangkat-perangkat jaringan dihubungkan ke switch atau router. Sebuah komputer dalam dalam jaringan bertindak sebagai gateway antara jaringan dan Internet. Komputer gateway menggunakan Windows Internet Connection Sharing (ICS) atau perangkat lunak yang sejenis untuk mengatur koneksi jaringan dan menyediakan akses Internet ke perangkat-perangkat lain.
Catatan : Bila komputer yang bertindak sebagai gateway dimatikan, komputer- komputer lain didalam jaringan tersebut akan kehilangan koneksi ke Internet. HP all-in-one tidak akan mendukung fungsi-fungsi yang berkaitan dengan Internet.
Bila Anda menggunakan konfigurasi ini, hubungkan HP all-in-one Anda ke switch atau router dengan kabel Ethernet. 

Koneksi Ethernet ke jaringan kabel dengan akses Internet modem










Dalam contoh ini, perangkat-perangkat jaringan dihubungkan ke sebuah switch atau router, dan satu modem (disini ditunjukkan terhubung ke komputer sebelah kiri) menyediakan akses Internet. Modem ini dihubungkan ke komputer dengan kabel dan soket telepon. Hanya satu komputer yang memiliki akses Internet. Baik HP all-in-one maupun semua komputer yang ada dalam jaringan tidak memiliki akses ke Internet. Bila Anda menggunakan konfigurasi ini, hubungkan HP all-in-one Anda ke switch atau router dengan kabel Ethernet.
Catatan : Untuk memanfaatkan fitur-fitur HP Instant Share pada HP all-in-one Anda, Anda membutuhkan akses Internet pitalebar, seperti kabel atau DSL. Untuk informasi lebih lanjut tentang HP Instant Share, baca buku Panduan Pengguna yang menyertai HP all-in-one.


Koneksi Ethernet connection ke jaringan kabel tanpa Internet


Dalam contoh ini, perangkat-perangkat jaringan dihubungkan ke switch atau router, dan tidak ada koneksi Internet. Perangkat-perangkat menggunakan AutoIP, yang artinya alamat IP diatur secara otomatis. Bila Anda memakai konfigurasi ini, hubungkan HP all-in-one Anda ke switch atau router dengan kabel Ethernet.
Catatan : Untuk memanfaatkan fitur-fitur HP Instant Share pada HP all-in-one Anda, Anda membutuhkan akses Internet pitalebar, seperti kabel atau DSL. Untuk informasi lebih lanjut tentang HP Instant Share, baca buku Panduan Pengguna yang menyertai HP all-in-one.

Jaringan nirkabel dengan access point 

Gunakan bab ini bila Anda ingin memakai  access point nirkabel (802.11b atau g) untuk menghubungkan HP all-in-one Anda dan elemen-elemen jaringan lain. Bila elemen-elemen jaringan dihubungkan ke access point, ini disebut  mode infrastruktur.

Keuntungan menggunakan access point diantaranya:
●keamanan jaringan lanjut
●kehandalan ditingkatkan
●fleksibilitas jaringan
●kinerja lebih baik, terutama dengan mode 802.11 g

Untuk mempelajari cara-cara mengatur jaringan nirkabel dengan menggunakan
access point.
Catatan : Untuk definisi istilah yang tidak didefiniskan disini.












Untuk menghubungkan HP all-in-one pertama baca bagian berikutnya tentang apa saja yang akan dibutuhkan. Setelah selesai mengubungkan HP all-in-one, Anda perlu menginstal perangkat lunak seperti yang dijelaskan dalam Instal perangkat lunak.

Alat yang dibutuhkan

Untuk menghubungkan HP all-in-one ke jaringan nirkabel, Anda harus mengikuti hal-hal berikut ini:

● Jaringan 802.11b atau g nirkabel yang memiliki access point nirkabel. Bila Anda menggunakan Macintosh, Apple menjual access point yang mudah dikonfigurasi bernama AirPort. AirPort harus dihubungkan ke ke Macintosh, tapi AirPort juga dapat menerima sinyal dari semua kartu jaringan nirkabel yang kompatibel dengan 802.11b, baik PC maupun yang berbasis Macintosh.
●Komputer desktop atau laptop yang mendukung jaringan nirkabel, maupun kartu antarmuka jaringan (NIC). Anda dapat menggunakan koneksi (kabel) Ethernet atau koneksi nirkabel dari komputer ke access point. Untuk Macintosh, dukungan jaringan nirkabel biasanya disediakan oleh kartu AirPort. Kebanyakan komputer HP all-in-one Panduan Jaringan 15 Hubungkan ke jaringan nirkabel dengan access point Apple memiliki port Ethernet (jaringan kabel) built-in. Untuk koneksi kabel, Anda mungkin harus membeli kabel yang lebih panjang dari yang sudah disediakan.
●Akses Internet Pitalebar (dianjurkan). Bila Anda menghubungkan HP all-in-one Anda pada jaringan nirkabel yang memiliki akses Internet, kami sarankan Anda menggunakan router nirkabel (access point atau base station) yang menggunakan Dynamic Host Configuration Protocol (DHCP). Akses Internet pitalebar diperlukan bila Anda ingin mengakses HP Instant Share langsung dari perangkat. Untuk informasi lebih lanjut HP Instant Share, baca buku Panduan Pengguna yang menyertai HP all-in-one Anda.